Teks adalah suatu pemaparan yang dituliskan oleh seseorang agar dapat dibaca oleh orang lain, sehingga memiliki topik yang jelas. Anda dapat menulis suatu teks yang disusun atas beberapa paragraf dengan jenis jenis tertentu. Terdapat beberapa jenis teks yang biasa dipakai di dalam bentuk teks bahasa Indonesia. Perbedaan narasi dan deskripsi yang harus dipahami ada sekitar 5 hal, berikut hal hal yang membedakan kedua jenis teks. Yuk cek di sini!
Daftar Isi
Perbedaan dari Dua Jenis Teks Narasi dan Deskripsi
Bentuk Penceritaan
Menceritakan sesuatu hal dalam bentuk satu teks harus memakai satu jenis teks, seperti narasi atau deskripsi. Keduanya memiliki ciri atau krakteristik yang berbeda beda, sehingga hasil teks yang diperoleh sesuai. Teks narasi dibuat dengan cara penceritaan yang dijalin dengan satu kesatuan latar yang sesuai. Selain itu, anda juga harus menceritakan kisah sesuai dengan urutan waktu yang tepat agar menjadi satu cerita yang padu.
Biasanya teks narasi ini dipakai untuk menceritakan suatu kisah yang diurut berdasarkan suatu urutan waktu tertentu. Lain halnya dengan teks deskripsi yang memiliki suatu prinsip untuk menceritakan suatu objek. Anda harus menceritakan secara detail tentang suatu hal atau objek, sehingga dapat dimengerti oleh para pembaca. Beberapa hal yang dapat anda jelaskan, seperti bentuk, warna, sifat, dan beberapa fungsi yang diperoleh oleh pengguna.
Model Penceritaan
Dalam teks yang bersifat naratif, penulis menceritakan suatu topik lengkap dengan subjek atau pelaku. Oleh sebab itu, terdapat perbuatan yang dilakukan untuk mencapai suatu hal sehingga timbul sebab akibat. Perbedaan narasi dan deskripsi satu ini menimbulkan ada titik menuju konflik yang menyebabkan pembaca terbawa arus cerita di dalamnya. Anda dapat mengikuti alur cerita dari perkenalan, konflik, hingga penyelesaian yang tepat untuk para tokoh yang terlibat.
Teks narasi melibatkan seseorang atau beberapa tokoh untuk menceritakan sesuatu hal. Lain halnya dengan teks yang bersifat deskriptif, sehingga anda harus menceritakan suatu objek dengan metode yang berbeda. Suatu objek digambarkan berdasarkan kenyataan, sehingga para pembaca dapat mengimajinasikan bentuk yang dimaksudkan. Factual jadi salah satu titik penting, sehingga masih dapat dijadikan acuan dari waktu ke waktu.
Penggambaran Sifat Sifat
Dalam dua teks ini mengandung suatu penceritaan yang berbeda, sehingga menghasilkan teks yang berbeda pula. Seorang penulis yang menulis cerita dengan bentuk narasi, tentu akan menuliskan suatu peristiwa lengkap beserta tokohnya. Dalam hal ini memiliki suatu perbedaan narasi dan deskripsi yang cukup jelas, yaitu penggambaran sifat. Sifat sifat yang dipaparkan dapat secara eksplisit atau implisit bergantung pada gaya penceritaan pengarang.
Teks yang bersifat deskriptif memberikan anda penggambaran mengenai suatu objek. Oleh sebab itu, banyak hal yang digambarkan secara jelas agar para pembaca dapat memahami dengan baik. Pada teks ini menggambarkan perbedaan narasi dan deskripsi yang cukup jelas, yaitu adanya sifat sifat suatu objek yang jelas. Kalimat eksplisit dipakai di dalam teks agar penggambaran sifat suatu objek dapat dipahami dengan baik oleh para pembaca.
Tujuan Teks
Salah satu hal yang sangat penting untuk dipahami ialah tujuan dari kedua teks yang cukup berbeda. Pada teks narasi, penulis ingin memberikan informasi mengenai suatu hal. Topik yang dipilih sesuai dengan tujuan penulis, yaitu memberikan informasi yang lebih kepada pembaca. Implikasinya dapat pengetahuan baru yang lebih luas daripada sebelumnya, sehingga para pembaca bisa memahami suatu topik sesuai dengan gaya penceritaan yang tepat.
Tujuan yang diusung oleh teks deskripsi ini berbeda dengan teks sebelumnya. Anda akan memeroleh deskripsi tentang suatu objek, mulai dari struktur hingga sifat dan fungsi yang dimiliki. Selain itu, para penulis juga bertujuan untuk memberikan sugesti tertentu para para pembaca. Perbedaan narasi dan deskripsi ini menggiring anda untuk memiliki suatu kesan atau interpretasi atas sesuatu hal, sehingga memberikan suatu pandangan yang berbeda pada para pembaca.
Selain bertujuan untuk memberikan informasi lebih kepada pembaca, ternyata teks narasi ini juga memiliki tujuan menjelaskan suatu peristiwa. Anda dapat memaparkan suatu penjelasan terkait peristiwa yang diinginkan serta rangkaian waktu yang sesuai. Teks yang bersifat deskriptif juga memiliki tujuan lain, yaitu memberikan pengalaman berbeda. Para pembaca dapat memahami suatu objek, meskipun belum pernah melihatnya secara langsung.
Sifat Tulisan
Tulisan yang dihasilkan oleh kedua teks ini cukup berbeda, sehingga anda dapat memakai teks ini sesuai dengan waktunya. Teks yang bersifat naratif ini dituliskan berdasarkan rangkaian waktu tertentu, sehingga memiliki sifat yang dinamis. Maksud dari sifat ini ialah tulisan dapat berubah dari waktu ke waktu, sehingga tidak dapat disesuaikan dengan di masa yang akan datang. Oleh sebab itu, teks ini dapat disesuaikan dengan kondisi yang sedang terjadi.
Bentuk penceritaan yang diusung oleh teks yang bersifat deskriptif ini berbeda dengan naratif, sehingga sifat tulisannya pun berbeda. Penulis menggambarkan suatu objek secara detail agar pembaca bisa memahami bentuk objek yang ingin disampaikan. Oleh sebab itu, tulisan ini bersifat statis atau tidak mengalami perubahan. Perbedaan narasi dan deskripsi satu ini memiliki bentuk yang sama dari segi isi, kecuali mendapat suatu perlakuan khusus dari penulis.
Penceritaan yang dilakukan oleh setiap orang tentu berbeda beda, termasuk kategori teks yang dipakai. Ada dua jenis sifat teks yang biasa dipakai, yaitu naratif dan deskriptif. Ciri atau karakteristik dari kedua teks tersebut cukup berbeda, sehingga para penulis harus bisa memahaminya. Perbedaannya, antara lain bentuk dan model penceritaan, penggambaran sifat sifat, tujuan teks, dan sifat tulisan. Manakah bentuk teks yang sering anda pakai?