Sering kali kita menganggap bahwa limbah dan sampah adalah hal yang sama. Namun nyatanya kedua hal tersebut adalah sesuatu yang berbeda. Hal ini dikarenakan keduanya sama sama berbau dan merupakan hal yang sudah tidak terpakai lagi. Di dalam ulasan kali ini akan dibahas mengenai perbedaan limbah dan sampah. Dengan begitu, nantinya kamu pun menjadi lebih paham tentang kedua jenis pembuangan ini. Simak ulasan selengkapnya berikut.
Daftar Isi
Mengenal Beda Sampah dan Limbah Yang Perlu Kamu Tahu
Apa yang dimaksud limbah dan sampah?
Jika dilihat dari pengertiannya, sampah merupakan barang atau benda yang tidak terpakai lagi. Benda yang dibuang tersebut biasanya akan disebut dengan sampah. Ada banyak sekali jenis sampah yang kita kenal, mulai dari kertas, plastik dan juga daun. Sampah disini, juga bisa diartikan sebagai sisa pembuangan yang telah tidak terpakai dalam kehidupan sehari hari. Dimana bisa berasal dari dapur maupun kamar mandi.
Ketika telah mengetahui pengertian dari sampah, maka selanjutnya bisa beralih ke limbah. Melihat perbedaan limbah dan sampah, maka untuk pengertiannya limbah memiliki arti yakni sisa pembuangan yang berasal dari kegiatan maupun usaha. Yang mana selain berasal dari dapur ataupun kamar mandi. Contohnya adalah seperti ranting, rumput maupun furniture lama yang sudah tidak terpakai lagi. Serta terdapat pula kategori limbah rumah tangga yang berbahaya serta limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun)
Limbah nantinya akan dikirim ke fasilitas pengelolaan energi ataupun tempat pembuangan sampah. Sehingga sampah sampah kecil tersebut nantinya akan dihancurkan dan dikirimkan ke fasilitas pengelolaan sampah. Sedangkan untuk barang barang besar yang lain seperti furniture, batang pohon, lemari hingga puing puing kontruksi dan pembongkaran gedung nantinya akan dikirimkan ke pembuangan sampah akhir.
Jenis limbah dan sampah
Setelah mengetahui pengertian dari kedua hal tersebut, maka perbedaan limbah dan sampah juga bisa dilihat dari segi jenisnya. Untuk limbah sendiri, dapat dibedakan menjadi 4 karakteristik, yang pertama adalah limbah B3 atau Bahan Berbahaya dan Beracun. Untuk limbah satu ini biasanya akan mengandung bahan yang beracun atau berbahaya. Sedangkan sifat dan juga konsentrasi bahan ini akan membahayakan bagi kesehatan manusia.
Beberapa hal yang termasuk dalam jenis limbah satu ini meliputi oli bekas kapal, sisa kemasan, tumpahan serta bahan baku yang berbahaya dan tidak digunakan lagi dikarenakan rusak. Selain itu, jenis limbah selanjutnya adalah gas dan partikel. Untuk jenis satu ini meliputi hidrokarbon, CO, CO2, Nox dan juga SO2. Ada pula jenis limbah cair yang biasanya dihasilkan oleh pabrik yang mengeluarkan air di dalam proses produksinya.
Selain itu, juga disebabkan oleh bahan baku yang mengandung air. Sehingga ketika proses pengolahan maka airnya haruslah dibuang. Dapat pula berasal dari air yang digunakan untuk mencuci suatu bahan dan juga air yang ditambah bahan kimia tertentu yang selanjutnya dibuang setelah melalui beberapa proses. Itu adalah beberapa hal yang bisa menyebabkan limbah cairan.
Selanjutnya, ada pula jenis limbah padat, yang merupakan hasil dari keatan industri hingga aktivitas domestik yang memiliki bentuk padat. Beberapa bentuk dari limbah padat adalah serbuk besi, serbuk kayu, kertas, plastik dan lain sebagainya. Perbedaan limbah dan sampah, jika dilihat dari jenisnya terdiri dari hal hal tersebut. Sedangkan untuk jenis dari sampah umumnya dibedakan menjadi tiga jenis.
Tiga jenis tersebut antara lain, sampah organik, sampah anoganik dan sampah B3. Untuk sampah organik sendiri biasanya akan mencakup sampah sampah yang alami. Sebut saja seperti sisa makanan, ranting, dan juga dedaunan. Sampah jenis satu ini dapat dengan mudah untuk terurai. Sehingga bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat pupuk kompos.
Kemudian, ada pula sampah organik yang terdiri dari plastik, sterefoam, kaleng dan lainnya. Pada umumnya, bahan yang memiliki sifat anorganik ini adalah benda yang tercipta dari mesin yang sulit untuk terurai. Hal ini dikarenakan sampah palstik baru bisa terurai di dalam tanah pada kurun waktu yakni ratusan tahun. Untuk itu, sampah anorganik pastinya harus dipisahkan sehinga nantinya akan bisa untuk didaur ulang.
Selanjutnya, ada pula jenis sampah B3 yakni Bahan Berbahaya dan Beracun. Benda yang termasuk dalam kategori sampah jenis ini adalah kaca, bahan kimia dan juga bahan berbahaya yang lain. Untuk itu, kamu pun perlu untuk memilah jenis sampah sehingga dapat meminimalisir kejadian bahaya bagi petugas kebersihan dan masyarakat.
Cara Pengelolaan
Setelah mengetahui perbedaan limbah dan sampah dari jenis dan juga pengertiannya, maka jika kamu melihat dari segi pengelolaannya pun juga terdapat perbedaan. Dimana untuk limbah industri maupun sampah rumah tangga, sama sama haruslah dikelola dengan baik. Contohnya seperti sampah, dapat dibedakan dari jenisnya. Sehingga, ketika membuang sampah, kamu pun harus memilahnya di tempat sampah yang berbeda.
Hal ini bertujuan agar nantinya sampah lebih mudah untuk dimanfaatkan sebagai hal yang lain. Selain itu, untuk limbah sendiri haruslah tepat di dalam pembuangannya. Jika limbah tersebut beracun, maka sebaiknya tidak dibuang pada tempat yang biasanya dilalui dan dekat oleh masyarakat. Untuk itu, lebih baik hindari membuang limbah beracun di area dekat sungai sehingga tidak membahayakan warga sekitar.
Itulah perbedaan limbah dan sampah yang perlu kamu tahu. Meskipun sekilas terlihat sama, namun keduanya memiliki perbedaan. Akan tetapi, terdapat persamaan dari limbah dan sampah. Yakni keduanya harus sama sama dibuang dengan benar dan pada tempatnya. Hal ini bertujuan agar nantinya bisa tercipta lingkungan yang bersih dan juga sehat.